Menyanyikan Lagu Daerah Asal Papua, Jakarta Youth Choir Raih Penghargaan Pada Dua Kejuaraan di Eropa

By Abdi Satria


nusakini.com-Jakarta-Paduan suara binaan Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Youth Choir (JYC), berhasil meraih penghargaan dalam pentas dunia saat menyanyikan lagu daerah asal Papua “Yamko Rambe Ramko”.

Kontingen JYC mewakili Indonesia sejak tanggal 2-10 Juli 2022, dalam kompetisi di dua negara Eropa, yakni Spanyol dan Perancis. Dalam kejuaraan di dua negara Eropa ini, JYC mendapatkan gelar juara.

“JYC adalah paduan suara binaan Pemprov DKI Jakarta, di mana pembinanya adalah Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora). Tahun-tahun sebelumnya JYC sering meraih puluhan prestasi dan penghargaan terbaik di berbagai negara di dunia, pada kejuaraan kali ini, JYC juga berhasil menyabet berbagai prestasi yang membanggakan,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi DKI Jakarta, Achmad Firdaus seperti dikutip dari Siaran Pers PPID DKI Jakarta, Senin (11/7).

Septo Adi Simanjuntak, Founder dan Konduktor JYC, mengatakan, sebanyak 37 orang kontingen JYC pada tahun ini yang mewakili Indonesia dalam pentas dunia sekaligus membawa misi untuk memperkenalkan lagu asli daerah, busana adat dan budaya dari Indonesia kepada warga dunia.

“Lagu Yamko Rambe Ramko yang dinyanyikan oleh paduan suara JYC saat ditampilkan dalam panggung kompetisi ini disambut meriah, baik oleh juri, penonton, maupun kontingen lain. Bahkan, saat JYC menyajikan penampilan spontan di dermaga Kota Bandol, Provence, Perancis, pada Sabtu, 9 Juli, warga sekitar memuji penampilan JYC,” kata Septo.

Septo menerangkan, di Spanyol, JYC meraih juara di kategori Folklore, Pop dan Gospel; Best Conductor dan Best Coreography.

Kemudian, dalam kompetisi International Choral en Provence yang baru diselenggarakan di Kota Bandol, Perancis, JYC berhasil meraih Special Prize sebagai penampil terbaik pilihan juri dan panitia.

“Capaian ini berhasil diraih usai mengungguli 23 kontingen dari negara lain, seperti dari Belanda, Spanyol, Italia, Portugal, Polandia dan berbagai negara lainnya,” imbuhnya.(beritajakarta)